Permainan indah menjadi salah satu faktor keberhasilan sebuah klub untuk meraih kemenangan. Dengan permainan cantik nan menghibur, Pep Guardiola berhasil membawa FC Barcelona mendominasi Eropa dalam beberapa musim. Lalu, AC Milan di era 90an juga sempat dinobatkan sebagai klub tersukses sepanjang sejarah berkat permainan menghiburnya.
Selain Barcelona di Spanyol dan AC Milan di Italia, Liga Primer Inggris juga mulai tunjukkan permainan menghiburnya. Hal itu tentu tak lepas dari peran para pelatih kelas wahid, yang salah satunya adalah Pep Guardiola.
Kini, Frank Lampard juga mulai temukan ritme permainan indahnya bersama Chelsea. Eks gelandang timnas Inggris perlahan mampu angkat performa The Blues untuk bisa bersaing di perebutan gelar Liga Primer Inggris musim ini.
Selain permainan menghibur, lima alasan berikut ini juga akan menguatkan anggapan mengapa Lampard akan mampu bawa Chelsea kuasai Eropa dalam beberapa tahun kedepan.
1. Masalah Lini Serang Akhirnya Terpecahkan
Selama beberapa musim terakhir, Chelsea tak kunjung temukan striker ganas yang mampu tampil konsisten. Meski sempat dihuni pemain-pemain seperti Alvaro Morata hingga Gonzalo Higuain, The Blues tak kunjung temukan sniper jitu. Lini serang mereka dianggap lemah dan tak mampu tampil konsisten.
Namun kini, ditengah hukuman larangan transfer yang dialami klub, Lampard dengan cerdas memanfaatkan para pemain muda. Satu yang menjadi perhatian tentu Tammy Abraham. Produk asli akademi klub ini akhirnya kembali dari masa peminjaman dan sukses menjadi andalan lini serang The Roman Emperor.
Sejauh ini, Abraham sudah cetak 10 gol dari 12 penampilan. Catatan itu tentu menjadi modal apik bagi Lampard untuk terus kembangkan potensi sang penyerang.
2. Memanfaatkan Produk Akademi
Chelsea sempat dikritik karena kerap gagal dalam memanfaatkan produk akademi klub. Kini, dibawah asuhan Frank Lampard, mereka mampu temukan solusi bahwa transfer megah tidak selalu menjadi jaminan untuk sukses.
Dalam skuatnya saat ini, Lampard telah mempercayakan tempat kepada nama-nama seperti Mason Mount, Tammy Abraham, Fikayo Tomori, Reece James, Callum Hudson-Odoi dan Billy Gilmour.
Selain itu, Lampard juga memberi kesempatan bagi sejumlah pemain muda lainnya seperti Trevoh Chalobah, Jeremie Boga dan Ethan Ampadu untuk tempa bakat mereka dengan masa peminjaman.
Karena terbukti sukses dengan para pemain mudanya itu, Lampard dinilai berhasil mengangkat performa klub dan sekaligus buktikan kapabilitasnya sebagai pelatih berkualitas.
3. Gelandang Papan Atas
Skuat Chelsea saat ini tergolong elit. Ada nama-nama besar seperti N’Golo Kante, Kepa, hingga Christian Pulisic. Namun lini tengah bisa dibilang menjadi sumber kekuatan bagi Frank Lampard. Jorginho yang didatangkan di era Maurizio Sarri semakin matang dan mampu menjadi jantung permainan tim.
Sementara itu, kegigihan N’Golo Kante juga masih sangat berguna bagi The Blues. Jangan lupakan pula Mateo Kovakic yang punya ketahanan fisik dan skill olah bola luar biasa.
Disisi lain, Mason Mount menjadi nama yang terus tingkatkan kualitas dan sangat berpotensi menjadi andalan Lampard dimasa mendatang.
Dengan deretan pemain tengah yang spektakuler, bukan hal sulit bagi Lampard untuk menguasai permainan. Setidaknya, ia punya nilai plus untuk membuat tim racikannya lebih atraktif dalam bertahan maupun saat malakukan serangan.
4. Perpaduan Sempurna Pemain Muda Dan Pemain Berpengalaman
Chelsea dihuni oleh sejumlah pemain muda dan pemain berpengalaman. Saat ini, kombinasi yang dinilai seimbang itu sukses dimanfaatkan oleh Frank Lampard. Meski beda usia, para pemain berpengalaman sukses menyalurkan apapun yang mereka tahu kepada para pemain muda untuk terus tingkatkan kualitas dan kepercayaan diri.
Willian yang tergolong kedalam pemain berpengalaman dinilai telah memberi perlakuan sempurna bagi penyerang muda Chelsea, Callum Hudson-Odoi. Cesar Azpilicueta yang mengambil alih jabatan kapten juga dinilai bakal mewariskan semua pengetahuannya kepada Reece James.
Lalu, nama-nama lawas seperti Ashley Cole, Petr Cech, hingga Frank Lampard itu sendiri akan selalu memberi nilai-nilai penting tentang betapa berharganya membawa panji kebesaran The Blues Chelsea.
5. Kembalinya Rasa Chelsea Yang Sebenarnya
Hal terbaik bagi Chelsea setelah meraih trofi Liga Primer Inggris pada musim 2016/17 adalah penunjukkan Frank Lampard sebagai manajer. Lampard tampil begitu baik dan perlahan tapi pasti sukses membangun kerajannya sendiri di London.
Hal itu tentu tak lepas dari latar belakang pria Inggris yang memang sangat lekat dengan Chelsea. Yang tak kalah penting adalah dibelakang Super Frank ada nama-nama legenda seperti Ashley Cole dan Petr Cech.
Lampard dianggap telah menyalurkan nilai positif kepada para pemain Chelsea saat ini. Ia menjadi legenda di klub yang membesarkan namanya.
Kini sebagai pelatih, Lampard tentu ingin mengulang kejayaan bersama tim yang bermarkas di Stamford Bridge.