Manchester United telah memastikan bahwa mereka akan kehilangan sanga gelandang, Ander Herrera musim panas nanti.
Gelandang berusia 29 ini belakangan memang digosipkan tengah diburu oleh tim raksasa Ligue 1 Prancis Paris Saint Germain seiring dengan kontraknya bersama Setan Merah yang akan habis di akhir musim.
Herrera memang belum mengambil keputusan terkait masa depannya, tetapi dia telah mengucapkan salam perpisahan pada United.
Jika melihat kontribusinya, United dinilai salah besar karena telah membiarkan sang pemain pergi. Dan berikut adalah lima alasan mengapa United akan menyesal setelah melepas Ander Herrera.
Untuk mulai membangun kembali timnya musim depan, Ole Gunnar Solskjaer pasti mengharapkan pengganti yang mirip dengan Ander Herrera. Dengan posisi dan reputasi United baru-baru ini, langkah transfer yang dilakukan untuk menemukan pengganti Herrera dianggap tidak akan murah dan tidak mudah bagi manajemen.
Hal itu terbukti dengan laporan yang menyebut bahwa Manchester United telah mengidentifikasi gelandang Portugal, Bruno Fernandes yang saat ini membela tim Sporting Clube de Portugal.
Pemain Portugal tersebut malah lebih tertarik untuk bergabung dengan Manchester City. Jikapun Solskjaer bersikeras mendatangkannya, setidaknya harus merogoh kocek hingga 50 juta poundsterling atau setara 931 miliar rupiah.
2. Herrera Menjadi Salah Satu Pemain Terbaik Musim Ini
Tidak bisa dipungkiri bahwa setelah United ditangani Ole Gunnar Solskjaer, Ander Herrera mulai menemukan permainan terbaiknya. Dibawah asuhan pelatih anyar, Herrera menjadi pemain yang punya peran penting di tengah lapangan.
Dirinya juga mencetak gol di bawah pelatih Solskjaer melawan Cardiff city dan dua assis pada pertandingan selanjutnya. Sempat cedera pinggul dan tak dimainkan dalam empat laga di Liga Champions, dampaknya pun cukup fatal. MU kesulitan dan harus menerima kekalahan.
Musim ini, Herrera juga tercatat sebagai pemain yang paling banyak melakukan intersep diantara gelandang setan merah lainnya.
3. Kecerdasannya Dinilai Krusial Bagi Tim
Ander Herrera merupakan salah satu pemain yang pandai membaca situasi. Dalam beberapa situasi tertentu, Herrera bahkan sanggup membuat permainan United menjadi lebih berkembang.
Herrera dianggap sebagai pemain langka yang dapat beradaptasi dan berimprovisasi di lapangan.
Dengan segala kemampuan yang dimiliki, kecerdasannya itu bisa dikonversi menjadi sebuah perkembangan tim yang nantinya akan sangat bermanfaat pada revolusi yang digalakkan sang pelatih.
4. MU Akan Kehilangan Sosok Pemimpin Dalam Diri Herrera
Ander Herrera telah menjadi sosok sentral lini tengah. Eks pemain Athletic Bilbao itu memiliki tanggung jawab yang hebat di lapangan. Menjadi pemimpin tak berarti harus berteriak dan mengarahkan tim. Pemimpin harus menginspirasi dan membawa tim maju ke depan saat terpojok di belakang.
Dalam situasi buntu, Herrera mampu menjadi solusi bagi tim. Dia bisa menjadi motivator para pemain belakang dan menjadi penyokong bagi para penyerang untuk lebih mengeksplorasi serangan.
5. MU Akan Kehilangan Sosok Loyalis
Tak banyak pemain yang mau menunjukkan kekagumannya pada klub yang dibelanya. Namun Ander Herrera selalu menunjukkan hal tersebut.
Herrera mengerti apa yang perlu ia lakukan untuk klubnya, sangat sedikit pemain MU saat ini yang benar-benar mengetahui hal itu dan mau berdedikasi terhadap klub yang dibelanya. Di luar lapangan, dirinya telah menjadi sosok yang luar biasa. Ia juga kerap mendukung dan memposting di media sosial terhadap kecintaannya kepada tim yang bermarkas di Old Trafford.
Kecintaan dan kebanggaanya kepada klub telah terbukti. Jadi membiarkannya pergi merupakan sebuah kesalahan besar bagi Manchester United.