Ada banyak hal positif yang bisa diambil dari kemenangan babak ketiga Piala Liga, Arsenal atas Nottingham Forest pada 25 september 2019 lalu. Tetapi tidak ada yang tampak sama mengesankannya dengan permainan link-up untuk gol pembuka mereka.
Pada laga itu, Arsenal yang menurunkan banyak pemain muda berhasil melibas Forest dengan skor telak 5-0. Hasil ini sekaligus membalas kekalahan dari tim yang sama dengan skor 4-2 di tahun 2018.
Pertandingan tersebut juga melihat kembalinya Héctor Bellerín, Rob Holding, dan Kieran Tierney sebagai pemain bertahan Arsenal, setelah berbagai masalah cedera membuat trio lini belakang tersebut harus absen dalam beberapa pertandingan.
Namun yang mendapat pujian bukan ketiga pemain tersebut, melainkan pemain bertahan lainnya yang bermain di pos bek sayap, Calum Chambers. Ya, Chambers menjadi aktor atas terciptanya tiga gol Arsenal yang bertindak sebagai tuan rumah. Ketika itu ia total membuat tiga assist.
Bahkan assist pertama yang ia tujukan kepada Gabriel Martineli dilakukan dengan brilian. Gol sundulan Martineli yang dibuat pada menit ke-31 tercipta lewat assist sempurna dari bek sayap berusia 24 tahun tersebut.
Menerima bola dari Reiss Nelson, Chambers yang berlari di sisi kiri pertahanan Forest tanpa ragu langsung menyambut bola dengan sepakan voli kaki kanan. Bola itu diarahkan kepada Martineli yang kemudian berbuah gol melalui sundulan.
Gol yang dicetak Martineli sebenarnya terihat biasa saja, namun jika melihat proses yang dilakukannya, hal itu akan terlihat sebagai sesuatu yang indah. Kombinasi yang sangat sulit dari teknik dan eksekusi yang jarang dilakukan oleh Chambers.
Tidak hanya bermain di sisi kanan, Chambers pada laga itu juga bermain di bek kiri. Ketika itu, ia bertukar posisi dengan Hector Belerin yang masuk menggantikan Kieran Tierney.
Bellerin bermain di posisi favoritnya yaitu bek kanan, sedangkan Chambers harus mengalah bergeser ke bek kiri. Meski demikian, ternyata pertukaran posisi yang dilakukan pemain asal Spanyol ini malah membuahkan hasil kepada Chambers. Meskipun bermain di tempat yang berbeda, ia masih bisa berkontribusi positif untuk Arsenal.
Menit ke-84, Chambers memberikan assist untuk gol keempat yang dicetak oleh Reiss Nelson. Chambers berlari melewati Bukayo Saka sebelum akhirnya memberikan umpan datar yang disambut dengan baik oleh Nelson.
Assist ketiga yang dibuat Chambers pada laga itu tercipta di menit akhir. Namun assist kali ini lebih sederhana, di mana ia memberikan umpan datar kepada Martineli dari tengah lapangan, Lalu pemain asal Brasil itulah yang kemudian menuntaskannya dengan skill yang berakhir dengan gol tendangan dari luar kotak penalti.
Di Arsenal, Calum Chambers sendiri bergabung dengan dari Southampton pada 2014. Saat itu, The Gunners membayar 18 juta pounds untuk mengamankan jasa Chambers. Sempat menjadi andalan di Arsenal, Chambers melewati masa sulit.
Pada akhirnya, Arsenal meminjamkan Chambers ke Middlesborough pada 2016 dan Fulham pada 2018. Chambers pun mendapatkan pengalaman pahit selama dipinjamkan. Baik Middlesborough maupun Fulham sama-sama terdegradasi saat meminjam Chambers dari Arsenal.
Akan tetapi, rupanya pengalaman tersebut memberikan kekuatan mental untuk Callum Chambers. Hal tersebut membuat Chambers tampil apik saat kembali ke Arsenal.
Dan kini, Kita mungkin masih tidak akan mengingat gol sundulan dari Martinelli, tetapi yang perlu diingat adalah umpan brilian yang dilakukan Chambers atas proses terciptanya gol tersebut.