Footballovers, jika membayangkan Bundesliga Jerman, maka yang terlintas di pikiran kita adalah tentang Bayern munchen atau Borrusia Dortmund. Ya maklum saja, karena kedua klub tersebut adalah yang tersukses di negeri jerman. Kedua klub tersebut dalam beberapa musim terakhir selalu bersaing ketat untuk menjadi yang terbaik.
Selain itu, pemain dari kedua kesebelasan juga kerap bertarung untuk menjadi yang terbaik. Seperti pemberi Assist terbanyak, pencetak gol terbanyak, dan pemain terbaik kompetisi.
Namun seperti yang kita ketahui bersama, bahwa dalam satu dekade terakhir, klub Bavarian lebih mendominasi kompetisi Bundesliga dengan 8 gelar. Kemudian pemain mereka juga kerap meraih gelar topskor.
Tetapi, dalam sepuluh tahun terakhir, Bundesliga juga pernah melahirkan juara baru lho. Mungkin Footballovers Masih ingat dengan apa yang pernah dicapai Wolfsburg ?
Ya, Wolfsburg. tim yang tidak diperhitungkan mampu menjadi yang terbaik di ajang Bundesliga jerman pada musim 2008/2009. Gelar itu adalah yang pertama kali sepanjang sejarah klub.
Dengan raihan 69 poin dari hasil 21 kali meraih kemenangan, 6 hasil imbang dan 7 kekalahan membuat mereka bertengger di puncak klasemen akhir. Poin mereka hanya terpaut 2 angka dari sang runner up sekaligus monster bundesliga, Bayern Muenchen.
Keberhasilan Wolfsburg menjadi juara bundesliga tentu saja tidak bisa dilepaskan dari dua pemain yang pada musim tersebut tampil begitu brilian. Siapa lagi kalau bukan duet Maut Grafite dan Edin Dzeko yang mengisi pos depan The Wolf.
Peran sang pelatih juga sangat berpengaruh, adalah Felix Magath, pelatih Wolfsburg pada saat itu. Selain itu, ada juga peran dari Zvesdan Misimovic, sang pemberi Assist terbanyak di musim tersebut dengan 20 Assist.
Tetapi tentu saja yang berperan paling besar adalah duo maut Grafite dan Edin Dzeko. Fenomena Grafite dan Edin Dzeko adalah salah satu Duet striker mematikan yang pernah ada di Bundesliga.
Bahkan kedua pemain tersebut bercokol di posisi dua teratas pencetak gol terbanyak bundesliga musim 2008/09. Grafite, pemain asal Brasil mencetak 28 gol, sedangkan Edin Dzeko membukukan 26 gol. Jadi total gol yang dicetak oleh kedua pemain itu berjumlah 54 gol.
Perlu diketahui oleh Footballovers bahwa di musim tersebut The Wolf mampu mencetak total 80 gol, artinya sekitar 67,5% gol bersumber dari duet Grafite-Dzeko. Gelontoran 80 gol merupakan yang terbanyak diantara tim lain pada musim tersebut.
Grafite, pemain kelahiran Sao Paolo, Brasil pada 2 april 1979 ini memiliki nama asli Edinaldo Batista Libano. Sebagai seorang striker, Grafite merupakan pemain yang cukup tinggi, dengan tinggi badan 189 cm wajar jika ia banyak menciptakan gol lewat kepalanya.
Grafite sudah memperkuat Wolfsburg sejak tahun 2007. Di musim pertamanya ia hanya 12 kali membobol gawang lawan di semua ajang.
Sedangkan duetnya di lini depan, Edin Dzeko adalah pemain kelahiran Sarajevo, Yugoslavia pada 17 maret 1986. Ia merupakan pemain andalan tim nasional Bosnia Herzegovina. Sama seperti Grafite, Edin Dzeko juga memiliki postur yang tinggi.
Namun footballovers, pasca bermain gemilang bagi Wolfsburg, karier diantara kedua pemain nampak jauh berbeda. Edin Dzeko sempat menjadi penyerang tajam yang memperkuat Manchester City, lalu kemudian menjadi andalan AS Roma dan mencetak banyak gol.
Sedangkan karier Grafite cenderung menurun, walaupun ketajamannya masih oke, tetapi ia hanya bermain di liga Arab Saudi bersama Al Ahli, lalu bermain di liga Brasil. Tentu saja kepopuleran liga di asia serta liga Brasil dengan liga di eropa sangat jauh berbeda. Hal tersebut yang membuat nama Grafite seolah menghilang setelah tidak bermain bagi Wolfsburg.
Keberhasilan duet Grafite dan Edin Dzeko yang mampu menjaringkan total 54 Gol di Bundesliga dalam satu musim, sekaligus mematahkan rekor milik duet maut milik Bayern Munchen, Gerd Mueller dan Uli Hoenes.
Duet Penyerang The Bavarian tersebut mampu menghasilkan 53 gol pada musim 1971/71 saat membawa Fc Bayern Munchen meraih juara bundesliga. Gerd Mueler lebih tajam dengan gelontoran 40 gol sementara Uli Hoenes hanya cetak 13 gol.
Artinya rekor yang sudah bertahan selama 37 tahun dipatahkan oleh duet maut Grafite dan Edin Dzeko. Rekor gol milik duet sang pahlawan Wolfsburg itu masih bertahan hingga sekarang. Belum ada duet penyerang tim bundesliga yang menyamai torehan gol Grafite dan Edin Dzeko.
Walaupun mencetak banyak gol, tetapi perjalanan Wolfsburg menapaki tangga juara bundesliga tak mudah, mereka harus bersaing secara ketat dengan bayern munchen.
Kehebatan Wolfsburg mencapai puncaknya ketika mereka mampu menakulkan Die Roten pada 4 april 2009. Bayern Munchen dibuat tak berkutik. Sang juara bertahan Bundesliga saat itu, pulang dari kandang VfL Wolfsburg membawa malu. Die Roten tak hanya kalah, mereka dipermalukan oleh VfL Wolfsburg.
Bermain di Volkswagen Arena, The Wolf tampil menjanjikan. Mereka membantai Die Bayern dengan skor telak 5-1. Tentu saja aktor dibalik kemenangan fantastis Wolfsburg siapa lagi kalau bukan Edin Dzeko dan Grafite. Masing-masing menciptakan 2 gol dengan satu gol lainnya diciptakan Cristian Genther dibabak pertama.
Atas hasil itu Wolfsburg memuncaki klasemen sementara untuk kali pertama di musim itu. Hingga akhirnya mereka mampu mempertahankan posisi teratas hingga akhir musim.
Nah Itulah footballovers, kisah duet maut Grafite dan Edin Dzeko yang sempat menggetarkan jagat Bundesliga Jerman. Menurut kamu apakah rekor gol milik duet Edin dzeko dan grafite akan terpecahkan dalam waktu dekat ?
