Juventus adalah klub tersukses di Italia, terbukti dengan raihan 35 gelar serie A dan berbagai trofi-trofi lain yang telah menghiasi lemari di Juventus Stadium. Bahkan dalam kurun waktu satu dekade terakhir, kedigdayaan juventus di liga italia tidak terbendung, sejak musim 2011/12 mereka sukses meraih juara Serie A berturut-turut.
Tetapi Footballovers, walaupun di level domestik begitu merajai,klub yang didirikan 121 tahun yang lalu itu kurang beruntung jika berlaga di ajang antar klub eropa. Tercatat trofi terakhir yang mereka raih di eropa adalah piala intertoto di tahun 1999.
Nah footballovers, Bicara tentang juventus, maka tidak bisa dilepaskan dari sejumlah bintang yang pernah memperkuat klub tersebut, dalam 10 tahun terakhir, nama-nama penting seperti Buffon, Chielini, Andrea Pirlo, Sami Khedira, dan Paul pogba pernah berseragam tim zebra.
Dalam beberapa tahun terakhir juventus memang aktif di bursa transfer, mereka sering mendatangkan muka-muka anyar, termasuk yang cukup fenomenal adalah kedatangan Crsitiano Ronaldo ke juventus di tahun 2018.
Ya maklum lah footballovers jika Juventus banyak mendatangkan pemain-pemain baru, secara mereka adalah klub terkaya ke-9 di dunia dan klub terkaya di Italia lho footballovers.
Namun tahu gak footballovers, walaupun si nyonya tua punya cukup uang untuk membeli banyak pemain bintang, Namun mereka justru sering membeli pemain yang bebas transfer alias gratisan.
I Bianconeri ini memiliki salah satu strategi terbaik dalam hal transfer. Sistem kepanduan mereka sangat bagus dan memungkinkan mereka untuk membeli pemain dengan potensi besar dengan harga murah bahkan gratis dan menjualnya kembali dengan harga mahal di kemudian hari.
Ya, juventus memang terkenal sebagai klub yang sering membeli pemain gratisan, kebiasaan unik tersebut dilakukan secara rutin sejak tahun 2010. Lewat CEO Giuseppe “Beppe” Marotta dan Direktur Olahraga, Fabio Paratici, La Vecchia Signora rutin mendatangkan pemain hasil free transfer hampir di setiap musim.
Walaupun didatangkan tanpa biaya sepeserpun, tapi beberapa pemain ini bukan pemain sembarangan. Mayoritas di antara mereka justru menjadi pemain andalan, baik hingga akhir masa jayanya maupun dengan penjualan ke klub lain yang mendatangkan keuntungan besar.
Yang terbaru adalah Adrien Rabiot yang didatangkan dari PSG dan Aaron Ramsey dari Arsenal. Beberapa pemain yang didatangkan juventus secara gratis sebelumnya telah menunjukan performa yang apik.
Lalu siapa saja pemain-pemain tersebut footballovers ?
Awal musim 2010/11 Juventus telah mendatangkan Andrea Barzagli, ia menjadi rekrutan gratis terbaik bagi si nyonya tua. Didatangkan dari klub Bundesliga VfL Wolfsburg, Barzagli membuat barisan kokoh di lini belakang Juve bersama Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci.
Setahun kemudian Juventus mendatangkan gelandang timnas italia, Andrea Pirlo secara gratis dari AC milan. Pirlo mampu menjadi andalan lini tengah dan memiliki peran penting dalam keberhasilan juve meraih trofi serie A pertamanya sejak 9 tahun terakhir. Bersama Juventus ia menjadi pemain kunci hingga musim 2014/15.
Setelah merekrut Pirlo ditahun 2011, setahun kemudian juve merekrut pemain asal prancis, Paul pogba, publik waktu itu belum familiar dengan nama Pogba, maklum pemain yang membawa prancis juara dunia 2018 ini hanya berstatus sebagai pemain muda buangan united.
Di klub inilah karir pogba melesat tajam dan menjadi pemain hebat, Pesepakbola yang dijuluki Pogbom itu jadi andalan lini tengah Juve bersama Andrea Pirlo, dan Arturo Vidal. Bahkan di tahun 2016 United membeli pogba dengan mahar 105 juta euro atau sekitar Rp 1,5 triliun yang menjadikan dirinya sebagai pemain termahal dunia. Sontak saja hal ini membuat juve meraih keuntungan berlipat ganda.
Tradisi merekrut pemain gratisan masih dilakukan juventus, kali ini adalah Fernando Lorente yang mendarat di turin dari athletic bilbao. Namun penampilan Lorente tidak memenehu ekspektasi si nyonya tua, hingga akhirnya ia dilego ke sevilla pada 2015.
Berikutnya ada daun muda, Kingsley Coman yang didatangkan Juventus dari PSG secara gratis, Di Juventus ia menjelma menjadi pemain sayap yang bagus hingga kemudian dijual juventus ke Bayern munchen pada 2017 dengan biaya 21,6 juta euro atau sekitar Rp 346 Miliar.
Setelah Coman, Rekrutan pemain gratis oleh juventus berturut-turut yaitu sami khedira di tahun 2015, kehadiran khedira mampu menggantikan peran pirlo yang waktu itu hengkang. Di tahun yang sama juventus juga mendatangkan kiper asalm Brasil, Neto dengan status bebas transfer.
Neto menghabiskan dua musim bersama juve. Ia bermain 22 pertandingan di semua kompetisi, mengemas 13 clean sheet dan membantu Juventus untuk memenangkan Coppa Italia dua kali.
Kemudian pada 2016 Dani Alves resmi didatangkan dari Barcelona. Hadirnya alves semakin menambah kuat lini sayap Juventus. Musim selanjutnya juve absen membeli pemain bebas transfer. Lalu pada musim panas 2018, Juventus mendatangkan Emre Can dari klub inggris, Liverpool. Can mampu tampil apik dan mengemas 4 gol dalam 37 penampilan di semua kompetisi pada musim 2018/19.
Itulah beberapa rekrutan juventus yang di datangkan secara gratis dalam kurun 9 tahun terakhir.
Kalau footballovers masih ingat dulu juventus juga pernah mendatangkan pemain gratis yang sudah memiliki nama besar, seperti Robert Kovac yang datang pada 2005. Kemudian Fabio Canavaro pada 2009, setelah dirinya tidak diperpanjang kontrak oleh madrid. Perlu diketahu bahwa canavaro pernah memperkuat Juve pada tahun 2004 hingga 2006.
Lalu ada nama Olof Melberg yang didatangkan dari Aston Villa pada tahun 2008, ia hanya bermain satu musim.
Nah menurut kamu footballovers, kira-kira pemain gratisan mana yang paling berpengaruh terhadap kejayaan juventus di italia ?