Halo footballovers, berjumpa lagi dengan kami yang akan terus memberikan informasi dan kisah menarik seputar dunia sepakbola. Buat kamu yang gak mau ketinggalan info dan kisah menarik dalam dunia sepakbola, jangan lupa untuk klik tombol subscribenya ya..
Lionel Messi, siapa yang tak kenal megabintang fc Barcelona ini. Pasti kebanyakan footballoverz sudah pada mengenalnya kan ?
Maklum, bersama Cristiano Ronaldo lah saat ini Messi menjadi pemain yang paling populer menurut media olahraga ternama, ESPN, dengan menempati dua posisi teratas. Dirinya juga menjadi pemain papan atas dunia.
Sejak bergabung bersama Barcelona pada tahun 2004, Lionel messi menjelma menjadi pemain luar biasa. Berbagai gelar pernah diraihnya.
Saat ini messi juga menjadi tulung punggung bagi timnas argentina, sejak melakukan debut pada 17 agustus 2005 melawan Hungaria, sejauh ini sang messias sudah membukukan 68 gol dari 134 penampilannya bersama La Albiceleste di semua kompetisi.
Namun tahukah kamu footballovers, bahwa sebelum memperkuat tim nasional argentina, ternyata lionel messi pernah dibujuk untuk memperkuat tim nasional spanyol. Hmm footballovers mau tau ceritanya ?
Simak terlebih dahulu sedikit profil messi berikut ini ya.
Lionel Messi pemain kelahiran Rosario, Argentina pada 24 juni 1987 ini merupakan anak dari pasangan Jorge Messi dan Celia Cucittini. Ia mengawali karir juniornya bersama Newell’s old boys pada tahun 1995. Gaya bermain messi dianggap mirip seperti Diego Maradona.
Footballovers, ternyata terdapat darah Spanyol yang mengalir di tubuh Messi lho, hal itu berasal dari sang ayah yang merupakan keturunan spanyol, sementara darah italia juga mengalir di tubuhnya dari sang ibu yang merupakan keturunan Italia.
Nah atas dasar itulah sebenarnya ia bisa memilih untuk memperkuat timnas spanyol, timnas italia atau timnas argentina. Namun atas dasar itu juga ia sempat ditawari untuk menjadi bagian dari tim nasional spanyol.
Ceritanya bermula ketika messi remaja bersama sang ayah memutuskan untuk pergi ke spanyol dan messi sendiri bermain bagi la masia, akademi sepakbola Barcelona.
Messi hijrah ke Spanyol sejak tahun 2001, atau ketika masih berusia 14 tahun. Hal tersebut membuatnya memiliki paspor Spanyol. Bersama akademi muda fc barcelona penampilan Messi sangat mengesankan.
Menyadari bakat yang dimiliki Messi, Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) menawarkan tempat di timnas Spanyol untuk Messi. Namun tawaran tersebut ditolak Messi. Karena ia selalu merasa sebagai orang Argentina dan tak pernah berhenti bermimpi mewakili tim Tango.
“Saya sudah pernah mendapat tawaran tidak resmi untuk memperkuat timnas Spanyol, tetapi saya selalu mengatakan ingin mewakili Argentina. Saya cinta Argentina dan saya hanya akan bermain di kancah internasional dengan jersey ini,” terang Messi dalam buku barunya yang berjudul ‘Messi, The Patriot’.
Bahkan gelandang Timnas spanyol, Cesc Fabregas, pernah berharap Messi dapat memperkuat timnas Spanyol.
“Akan menjadi hal yang fenomenal jika Leo bermain untuk Spanyol, kami akan memenangkan lebih banyak gelar, tetapi dia selalu merasa sangat Argentina dan saya pikir itu adalah keputusan yang sempurna,” ujar gelandang yang pernah bermain bagi Barcelona ini.
Setelah menolak tawaran dari timnas spanyol, Lionel Messi memperkuat timnas argentina u-20. Pada 29 Juni 2004, Messi mendapatkan debutnya.
Satu tahun berselang, ia membawa argentina juara piala dunia fifa u-20 yang berlangsung di Belanda, dirinya juga menyabet gelar topskor serta pemain terbaik turnamen. Di tahun yang sama ia melakukan debutnya bersama timnas senior.
Selama membela Argentina, sang megabintang belum sekalipun memberikan sebuah trofi. Kecuali trofi piala dunia u-20 dan medali emas olimpiade beijing 2008, yang memang itu terjadi di level junior. Bersama tim senior messi hampir saja meraih gelar piala dunia, itu terjadi di tahun 2014, namun sayang gol tunggal pemain jerman, mario goetze, di babak extra time memupus harapan messi meraih juara dunia.
Setahun kemudian, kesempatan untuk meraih trofi bersama tim tango hadir, namun lagi-lagi ia harus menelan kekecewaan setelah timnya ditaklukkan chile di final copa america 2015. Bahkan kekalahan kembali di alami oleh tim tango dalam partai final di ajang yang sama setahun kemudian.
Hmmm,,andai saja ya footballovers jika waktu itu pemain yang berjuluk la pulga menerima tawaran bermain untuk tim nasional spanyol. Pasti beberapa gelar juara sudah ia dapatkan.
Namun Messi menegaskan bahwa ada sesuatu yang berbeda jika dia akhirnya bisa menjadi juara dunia tetapi bukan bersama Timnas Argentina.
Hal itu ia ungkapkan ketika melakukan tur bersama Barcelona ke Finlandia, awalnya ia pernah berniat untuk membela Spanyol, namun akhirnya ia menetapkan hatinya bermain membela Tim Tango.
“Jelas bagi saya bahwa Barcelona akan menjadi satu-satunya klub yang saya bela di Eropa. Namun jika bermain bagi Spanyol, seorang temanku mengatakan bahwa saya sudah meraih gelar juara dunia jika bersama Spanyol, tetapi itu tidak sama,” ujar Messi kepada Canal 13.
“Menjadi juara dengan Argentina akan menjadi hal yang unik. Saat itu saya masih berusia 16 tahun dan setengah bercanda dan setengah serius pelatih U-17 timnas Spanyol mengajak saya bergabung,” lanjut Messi.
“Itu terjadi di Finlandia ketika Cesc (Fabregas) masih rekan setim saya. Dari situlah asal mulanya, tetapi tidak pernah terlintas di benak saya untuk meragukan keputusan saya.”
Sejak kecil, Messi memang sudah menjadi fans Argentina. Ia selalu menonton pertandingan tim tango melalui layar kaca. Ia juga ‘merasa sedih’ ketika melihat Argentina tersingkir di Piala Dunia 2002 Korea Selatan-Jepang.
Selain kemauan dari diri sendiri, Sang ayah lah yang juga menyarankan anaknya itu untuk memperkuat tanah kelahirannya.
Mantan Pelatih tim nasional Spanyol, Vicente Del Bosque juga pernah mengungkapkan betapa berhasratnya federasi sepakbola spanyol untuk menjadikan lionel messi sebagai pemainnya, “Federasi melakukan segala upaya untuk membuatnya bermain untuk Spanyol. Lionel menolak karena dia mencintai negaranya,” kata mantan pelatih timnas Spanyol, Vicente Del Bosque seperti dikutip Scoresway.
Itulah sosok lionel Messi, apapun keputusannya ia akan tetap dikenang sebagai salah satu pemain besar milik Argentina. Ia hanya perlu raihan trofi bersama tim nasional untuk menyempurnakan karir sepakbolanya.
Bagaimana footballovers, apakah keputusan lionel messi menolak tawaran bermain bagi tim nasional spanyol sangat tepat, atau mungkin footballovers memiliki pendapat lain? silakan tulis di kolom komentar ya. dan jangan lupa like dan subscribe.