Juventus merupakan salah satu klub terbaik di eropa. Klub berjuluk si Nyonya Tua sudah memenangkan dua gelar Liga Champions, yakni pada 1984/85 dan 1995/96.
Selain itu, Juventus telah dikenal sebagai raja di sepak bola Italia. Torehan 35 titel Scudetto menjadi bukti keperkasaan La Vechia Signora. Dalam satu dekade terakhir, kesuksesan Juventus makin terlihat. Di mana mereka mendominasi Serie A sejak musim 2011/12.
Selama satu dekade, 8 Scudetto, 4 Coppa Italia dan 4 Supercoppa Italia telah Juventus rengkuh. Tidak hanya soal trofi, para pemain hebat juga silih berganti merumput di Allianz Stadium. Dari Del Piero ke Ronaldo serta Pirlo ke Arturo Vidal, Juve pernah dihuni sejumlah pemain kelas wahid.
Selama sepuluh tahun terakhir pula, lima pelatih berbeda menangani Bianconeri: ada yang menang, ada yang kagum dan bersemangat, dan ada pula yang berhasil mencapai final Liga Champions.
Dekade ini jauh dari kata buruk bagi Juventus, justru sebaliknya. Dalam dekade ini, klub telah kembali bersinar, menang, dan bersaing di puncak dunia.
Evolusi berkelanjutan, di dalam dan di luar lapangan, yang membuatnya hebat. Tentu saja, mereka memiliki pemain luar biasa yang telah datang dan pergi membela panji kebesaran Juventus. Starting Eleven Momen kali ini akan menjabarkan 11 terbaik Juventus selama dekade terakhir yang dikutip dari Calciomercato.
KIPER – GIANLUIGI BUFFON
Gianluigi Buffon merupakan legenda Juventus. Kiper yang kini berusia 41 tahun ini telah memperkuat Juventus sejak tahun 2001. Sempat semusim membela PSG, Buffon tercatat sebagai pemain dengan jumlah penampilan terbanyak di Juventus dengan 656 pertandingan.
BEK KANAN – ANDREA BARZAGLI
Bek kelahiran 8 mei 1981 ini merupakan andalan Juventus sejak musim 2011/12. Barzagli kerap di tempatkan di sisi kanan sektor pertahanan. Sisi kanan lini belakang Juventus cukup kuat berkat kehadiran Barzagli. Mantan bek Italia ini sudah mengakhiri karirnya di akhir musim lalu. Di Juve, ia sudah mencatatkan 281 penampilan dan mencetak 2 gol.
BEK TENGAH – BONNUCI & CHIELINI
Tak dapat dimungkiri, dua menara Giorgio Chielini dan Leandro Bonnuci merupakan jantung pertahanan Juventus. Kehadiran keduanya membuat kiper Juve merasa nyaman mengawal gawang Si Nyonya Tua.
Bonnuci bergabung dengan Juve pada 2010, sempat semusim membela Milan pada 2017/18, ia lalu kembali ke Juve dan hingga kini sudah mencatatkan 383 penampilan untuk klub yang berbasis di kota Turin.
Sementara itu, Giorgio Chilleni sudah memperkuat Bianconeri sejak tahun 2005. Selama bertahun-tahun Chielini mengawal lini belakang Juventus, dan hingga kini, pemilik 108 caps timnas Italia ini sudah membukukan 507 penampilan untuk Juventus.
BEK KIRI – ALEX SANDRO
Alex Sandro dikenal sebagai bek kiri yang cepat serta mempunyai umpan silang yang mematikan. Pemain asal Brasil ini bergabung ke Juventus pada tahun 2015. Di mana ia sudah bermain 175 laga dan mencetak 10 gol untuk si Nyonya tua sampai sekarang.
TIGA GELANDANG – ARTURO VIDAL, ANDREA PIRLO, DAN PAUL POGBA
Arturo Vidal merupakan pemain yang biasa beroperasi sebagai gelandang bertahan. Vidal menjadi andalan Bianconeri musim 2011 hingga 2015. Dalam kurun waktu tersebut ia mencatatkan 171 penampilan dan mencetak 48 gol.
Andrea Pirlo tak dapat disangkal lagi merupakan salah satu gelandang terbaik di dunia. Pirlo adalah gelandang yang mahir menguasai bola, ia juga kerap melepas umpan matang. Sama seperti Vidal, Gelandang yang membawa Italia juara dunia 2006 ini membela Juve pada 2011 hingga 2015.
Paul Pogba menjelma jadi gelandang berkelas saat memperkuat Juventus. Pogba yang dimasa muda membela MU, memainkan peran yang sangat vital untuk Si Nyonya Tua. Pogba bergabung pada 2012, ia lalu bertahan selama empat musim sebelum United kembali memboyongnya dengan harga 105 juta euro.
TIGA PENYERANG – CRISTIANO RONALDO, CARLOS TEVEZ, DAN PAULO DYBALA
Bisa dibilang ketiga penyerang tersebut merupakan yang terbaik di Juventus dalam satu dekade terakhir.
Dalam susunan 11 terbaik ini, Ronaldo menempati winger kiri, meskipun baru gabung pada musim panas 2018. Namun kontribusi peraih 5 balon d’or cukup signifikan bagi Juventus. Di musim pertamanya, CR7 mampu membukukan total 28 gol di semua ajang dan membantu Juve merengkuh trofi serie A ke-8 secara beruntun.
Di sayap kanan, Paolo Dybala menempati posisi ini. Pria asal Argentina ini memang menjelma jadi pemain hebat saat merumput di Italia. Penyerang berkaki kidal ini membela Juve sejak 2015, dan hingga kini sudah menciptakan 87 gol dari 204 laga di semua kompetisi.
Untuk striker utama, Carlos Tevez menempati posisi ini. Meski hanya merumput di Allianz stadium selama dua musim. Namun Tevez cukup memberikan pengaruh di lini depan si Nyonya tua. Keberhasilan Juve menembus final Liga Champions 2015 merupakan salah satu hasil peran Tevez. Di Juventus Tevez sudah 95 kali bermain dengan mencetak 50 gol.
Itulah 11 terbaik Juventus selama satu dekade terakhir. Bagaimana menurut kamu footballovers ?
