Bintang Paris Saint Germain asal Brasil, Neymar Jr, sedang dirumorkan pergi dari kota mode. Klub yang akan menjadi tujuan selanjutnya adalah Real Madrid. Belum lama ini, Neymar bahkan sempat mengutarakan niatnya untuk berseragam el Real karena dirinya ingin bermain dengan rekan setimnya di Timnas Brasil, Vinicius Jr.
Mengetahui rumor tersebut, Presiden Santos, Jose Carlos Peres, memberi dukungan penuh kepada Neymar untuk bergabung Real Madrid. Dia mengatakan bahwa Madrid akan menjadi tempat terbaik untuknya.
“Aku harap Neymar pergi ke Real Madrid, itu akan menjadi tempat terbaik baginya.”
Pelatih Madrid, Zinedine Zidane, bahkan menilai Los Blancos bisa membuat keinginan Neymar menjadi kenyataan. Sebelumnya mantan pemain Barcelona itu menyebut ingin bermain dengan Eden Hazard yang dikabarkan telah menyetujui kesepakatan transfer dengan el Real. Dengan dana yang melimpah, Madrid berpotensi menjadikan Hazard sebagai rekan setimnya kelak.
Selain beberapa fakta yang telah disampaikan, ada hal lain yang mungkin saja bisa menjadi faktor mengapa transfer Neymar menuju Real Madrid akan segera terealisasi.
Yang pertama adalah tentang kerap cederanya Neymar di Paris Saint Germain. Dibeli dengan harga selangit, Neymar malah beberapa kali terkena cedera. Parahnya, cedera yang dialami terjadi pada saat-saat yang kurang tepat. Misalnya saja saat dirinya harus absen pada laga melawan Manchester United akibat cedera.
Dalam laga itu, PSG harus tersingkir setelah setan merah mampu membalikkan keadaan.
Sebelumnya, Neymar juga pernah cedera hingga terlibat konflik dengan penggemar nya sendiri. Saat itu, Neymar yang cedera memutuskan untuk melakukan masa pemulihan di Brasil. Namun saat dinilai sudah sembuh, sang bintang malah masih berada di Negri Samba.
Hal itulah yang membuat fans geram hingga meminta sang pemain untuk memberi respek kepada klub.
Faktor selanjutnya adalah tentang konflik yang terjadi di ruang ganti. Meski dibantah oleh pihak Paris Saint Germain, beberapa media tetap percaya bahwa pertikaian antara Neymar dan Julian Draxler benar-benar terjadi.
Hal yang menjadi acuan adalah saat sang pelatih pernah mengklaim bahwa beberapa pemain hingga manajemen sedang mengalami masa-masa sulit. Mereka dinilai tak akur dan kerap terlibat dalam konflik internal.
Jika terus seperti ini, maka bukan tak mungkin bila Neymar merasa tak betah dan ingin pergi dari Paris.
Selanjutnya, ketegangan Neymar dengan bos PSG, AL Khaefi dinilai akan menjadi hal yang menyebabkan bintang asal Brasil itu pergi dari prancis.
Seperti diberitakan AS, Neymar dianggap telah melakukan intervensi terhadap klub terkait dengan transfer Daniel Alves. Saat itu, Neymar meminta klub untuk memenuhi keinginan Alves yang telah menyodorkan nilai gaji yang ia inginkan.
Karena masih ingin menjaga pemain bintangnya, pihak klub akhirnya memenuhi gaji yang diminta Alves.
Faktor selanjutnya adalah UEFA yang masih terus memantau PSG. Faktor ini dinilai sebagai faktor yang akan sangat memungkinkan Neymar pergi dari PSG. Seperti diketahui, beberapa pihak termasuk Florentino Perez dan Javier Tebas telah mencurigai bisnis transfer PSG.
Menurut dua orang ternama itu, PSG telah melakukan transfer terselubung. Artinya, ada pihak ilegal yang membantu transfer megah PSG saat mendatangkan Neymar dan Mbappe. Jika pada akhirnya UEFA bisa menemukan bukti soal transfer yang dinilai curang, maka bukan tak mungkin jika PSG akan dijatuhi sanksi dengan dipaksa menjual pemain mereka.
Faktor yang terakhir tentunya adalah tentang tidak adanya bayang-bayang Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Saat masih berseragam el barca, Neymar selalu terbayangi dengan kilau Lionel Messi. Kehebatannya selalu tertutup oleh penampilan yang jauh lebih hebat dari bintang asal Argentina itu.
Jika ia benar-benar memutuskan untuk pindah ke Madrid, maka dirinya juga akan menjadi bintang baru mengingat CR7 yang pernah membela panji Los Blancos telah pergi ke Juventus.
Jadi bisa disimpulkan bahwa menandatangani kontrak dengan Real Madrid bisa menjadi langkah masif yang dilakukan Neymar untuk memantapkan kembali ketenarannya sebagai pengaruh besar bagi klub papan atas. Selain itu, transfer ke Real Madrid juga akan mendorongnya untuk mendapat gelar individu.