Mencetak gol merupakan hobi dari Cristiano Ronaldo. Deretan gol yang dicetak membuat peraih lima balon d’or ini telah menyabet sederet trofi sepatu emas. Mulai dari top skor Liga Inggris, Liga Spanyol hingga Liga Champions.
Tahu memiliki kualitas perihal mencetak gol, Ronaldo pun sudah menyiapkan serangkaian selebrasi keren. Selebrasi itu ditunjukkan Ronaldo tiap kali usai mencetak gol.
Akan tetapi, kapten timnas Portugal itu tidak asal begitu saja membuat selebrasi. Selalu ada cerita di balik pembuatan perayaan tersebut. Kira-kira apa saja selebrasi yang pernah Ronaldo lakukan dan apa arti dari selebrasi tersebut.
Selepas mencetak gol, Ronaldo selalu melompat di udara lalu berbalik badan sambil berteriak “si’ ketika mendarat. ‘Sii’ sendiri merupakan kata dari bahasa Spanyol yang berarti “ya!”.
Fans pun lantas terbiasa untuk menirukan selebrasi itu secara rutin, karena penyerang berusia 34 tahun tersebut memang kerap mencetak gol.
Hingga pekan ke-17 serie A, Ronaldo telah mengoleksi 10 gol di musim 2019/20 ini dengan yang teranyar gol dengan lompatan mautnya saat menghadapi Sampdoria.
Pesepakbola 34 tahun itu mengatakan, nama selebrasi itu muncul ketika dirinya membela Madrid saat menghadapi Chelsea di ajang International Champions Cup tahun 2013.
Saat itu dalam laga yang dilangsungkan di Stadion Sun Life, Madrid menang 3-1 atas The Blues. Sebanyak dua gol Madrid di antaranya dilesakkan CR7. Ketika mencetak salah satu gol tersebut, Ronaldo menciptakan selebrasi baru yang ternyata menjadi ikonik.
Usai mencetak gol, Ronaldo berlari ke pinggir lapangan dan kemudian melompat. Saat kedua kakinya menginjak tanah, Ia langsung mengucapkan kata “Si”. Ternyata, gaya selebrasi dan teriakan Ronaldo tersebut disukai para penggemarnya.
Ronaldo menjelaskan asal mula selebrasi tersebut dalam wawancara eksklusif bersama DAZN. Menurut sang megabintang, selebrasi tersebut lahir secara alami.
“Saya mulai meneriakkannya ketika berada di Real Madrid,”
“Ketika kami menang, mereka, berteriak ‘siiii’. Saya kemudian mulai meneriakkannya, saya tidak tahu mengapa. Itu datang secara alami begitu saja.”
“Saya ingat pramusim di Los Angeles. Kami bermain melawan Chelsea, saya mencetak gol dan saya melakukannya [selebrasi].”
“Orang-orang bertanya kepada saya: ‘mengapa Anda melakukannya?’ Saya tidak tahu. Saya melakukannya, saya berputar tapi secara alami, karena saya selalu mengatakan bahwa hal-hal terbaik terjadi secara alami.”
Gaya selebrasi tersebut memiliki makna, yakni simbol dari kekuatan Ronaldo dan kehadirannya di lapangan. Selain itu, Ronaldo juga ingin menunjukkan kepada dunia jikalau dirinya merupakan yang terbaik.
Ronaldo tidak hanya dikenal dengan gaya selebrasi tersebut, beberapa selebrasi yang dilakukan CR7 memang cukup populer.
Selain selebrasi ‘Sii’, ada juga selebrasi Shut Up Haters.
Ronaldo sering melakukan selebrasi tersebut saat mentas di kandang lawan. Jika mendapatkan serangan dari fans tuan rumah, ia akan melakukan selebrasi menaruh jari telunjuk di bibir andai mampu membobol gawang lawan.
Ada lagi selebrasi bernama ‘Calma’.
Bisa dibilang selebrasi ini yang paling kalem. Ronaldo hanya menggerakkan tangan kanannya sedikit ke bawah. Hal itu sebagai tanda dirinya telah membungkam para pengkritik.
Meskipun telah memiliki segudang prestasi, ada saja yang mengkritik penampilan CR7. Karena itu, Ronaldo coba meredam para pengkritik dengan mencetak gol sebanyak-banyaknya, plus menggunakan selebrasi tersebut.
Selebrasi lainnya yang cukup terkenal adalah selebrasi ‘ini aku’.
Selebrasi dengan menunjuk dirinya sendiri itu kerap dipertontonkan Ronaldo. Hal itu sebagai ungkapan bahwa dirinya memang yang terhebat karena mempunyai segudang prestasi. Tak hanya di timnas, kebiasaan selebrasi itu juga kadang ditunjukan Ronaldo saat masih berseragam Real Madrid.
Selanjutnya selebrasi ‘meremas tangan’.
Ronaldo pernah terlihat melakukan selebrasi aneh, yaitu merentangkan tangannya ke atas kemudian menggerakkan tangannya seperti meremas-remas sesuatu.
Namun, selebrasinya bukan sembarangan dilakukan, ia memiliki alasan yang cukup manis di balik selebrasi itu. Kala itu Ronaldo baru saja memiliki seorang anak laki-laki yang dia beri nama Cristiano Ronaldo Junior. Ronaldo mengaku melakukan selebrasi untuk anak laki-laki semata wayangnya tersebut
Dan yang cukup kontroversial, adalah selebrasi ‘Say My Name’.
Selebrasi tersebut cukup kontroversial, Hal itu dilakukan Ronaldo usai mencetak gol ketiga Madrid saat menang 3-1 atas Barca di leg I Piala Super Spanyol Agustus 2017.
Usai mencetak gol, Ronaldo membuka bajunya. Kemudian, baju tersebut diangkat Ronaldo dan ditunjukkan kepada fans Barcelona yang memadati Stadion Camp Nou.
Ronaldo melakukan itu agar fans Barca dapat menyebut namanya dengan benar. Meski begitu, ia bukan yang pertama melakukan selebrasi itu. Saat Barcelona menang 3-2 atas Madrid di pekan 32 La Liga 2016/17, Lionel Messi yang mencetak gol ketiga Blaugrana langsung membuka bajunya dan memejengnya di hadapan publik Bernabeu.
Selain beberapa selebrasi yang penuh makna tersebut. Ronaldo juga miliki selebrasi-selebrasi keren lainnya. Seperti selebrasi merentangkan tangan, selebrasi dilarang siul, menunjuk ke tribun dan selebrasi melepas baju.