Jese Lingard lahir pada 15 desember 1992 di Warrington, Inggris. Lingard berasal dari keluarga sederhana. Ia adalah sepupu dari pemain sepak wanita Everton dan tim nasional Inggris Gabrielle George.
Saat kecil Lingard menempuh pendidikan di sekolah tinggi komunitas William Beamont yang terletak di antara kota Liverpool dan Manchester. Di tempat itulah ia mengamati dan mengembangkan bakat sepakbola yang dimilikinya.
Di sekolahannya, Lingard unggul dalam setiap kegiatan olahraga sepak bola, saat itu ia adalah pemain kidal paling cerdas dan terbaik. Orang-orang mengamatinya sebagai sosok yang berbakat dengan keahlian mengolah si kulit bundar yang mumpuni.
Melihat potensi dan bakatnya, Orang tua Lingard akhirnya mendaftarkan putranya ke Penketh United Akademi. Namun, beberapa bulan kemudian Lingard dipindahkan orang tuanya ke akademi Manchester United saat berusia tujuh tahun.
Di akademi Man United, Lingard berkembang melalui tim kelompok umur. selain itu, ia juga dikenal sebagai anak kecil yang selalu percaya diri. Pada 1999, Lingard bersama ibunya untuk kali pertama berkunjung ke Stadion Wembley guna menonton laga final piala FA antara MU kontra Newcastle. Ia bahkan pernah tidur di sisi jalan menuju ke Stadion Wembley.
Kemudian, pada suatu kesempatan Lingard pernah mendapatkan ilmu sepak bola dari pemain baru United kala itu, Cristiano Ronaldo.
Selama menempuh ilmu sepak bola di akademi setan merah, Lingard juga banyak belajar dari sosok Andres Iniesta yang aksi dari pemain Spanyol tersebut ia tonton lewat sebuah tayangan video.
Lewat cuplikan video Andres iniesta tersebut, Lingard mampu belajar banyak hal. Meskipun tubuhnya kecil, ia menjadi pemain paling menonjol di antara rekan-rekannya yang bertubuh besar.
Lingard bersama dengan Paul Pogba merupakan bagian dari skuat Manchester United yang memenang trofi Piala FA Muda musim 2010/11. Setelahnya, di tahun yang sama, ia menandatangani kontrak profesional dengan Manchester United.
Lingard pertama kali dimasukkan ke tim utama pada 20 November 2011 di perempat final Piala Liga menghadapi Crystal Palace di Old Trafford. Akan tetapi, ia tak dimainan dalam kekalahan United 1-2 tersebut.
Pada musim 2011/12, Lingard cuma dua kali dipanggil masuk ke tim utama. Selain di Piala Liga, juga di Liga Primer. Kala itu United kalah 0-3 dari Newcastle United pada 4 Januari 2012 dan setelahnya Lingard kembali tak diturunkan.
Pada 6 November 2012, Lingard dan Rekannya, Michael Keane dipinjamkan ke Leicester City selama sebulan. Ia melakukan debut kompetitifnya pada hari itu, dengan hasil imbang 0-0 melawan Bolton Wanderers di Championship. Masa peminjamannya diperpanjang hingga 2 Januari 2013, bersama The Fox Lingard mengumpulkan lima penampilan.
Musim 2013/14, Lingard diikutsertakan dalam tur pramusim Manchester United. Ia masuk ke dalam 19 pemain yang dibawa David Moyes kala itu. Ia mencetak gol pertama sekaligus gol keduanya di pertandingan persahabatan melawan A-League All Stars di Sydney pada 20 Juli.
Di pertandingan pra musim tersebut, Lingard menjadi top skorer dengan mencetak total empat gol, dua gol lainnya dicetak saat melawan Yokohama Marinos dan Kitchee SC.
Hasil bagusnya di pramusim membuat Lingard punya harapan besar agar dirinya tak lagi dipinjamkan. Akan tetapi, pada 19 September, ia justru dipinjamkan ke Birmingham City selama sebulan.
Peminjamannya di Birmingham berakhir mulus karena langsung dimasukkan sebagai starter dalam laga melawan Sheffield Wednesday dua hari kemudian. Ia bahkan mencetak empat gol di pertandingan yang berakhir 4-1 tersebut. Kontrak Lingard pun diperpanjang hingga 14 Desember.
Birmingham sebenarnya ingin memperpanjang kembali masa peminjaman itu. Namun, Lingard memilih kembali ke Manchester United karena Moyes memanggilnya masuk tim utama dalam menghadapi Swansea City pada 11 Januari 2014.
Setelah Louis van Gaal menjadi nahkoda anyar Setan Merah, Lingard kembali dibawa ke tur pramusim Manchester United. Pada 4 Agustus 2014, ia mencetak gol di final International Champions Cup melawan Liverpool.
Pada musim itu pula ia mencatatkan debut kompetitifnya buat MU dengan menghadapi Swansea City di pertandingan pembuka liga primer yang berakhir dengan kekalahan untuk MU. Pada 2 Februari 2015, Lingard dipinjamkan ke Derby County dengan durasi hingga akhir musim.
Pada 7 November 2015, Lingard mencetak gol pertama untuk tim senior Man United dalam kemenangan 2-0 atas West Bromwich Albion di stadion Old Trafford.
Pada 21 Mei 2016, Lingard mencetak gol kemenangan MU di final Piala FA menghadapi Crystal Palace, usai masuk di babak kedua menggantikan pencetak gol MU lainnya, Juan Mata. Musim 2015/16 dilalui Lingard dengan torehan 6 gol dari 40 penampilan.
Pada awal musim selanjutnya, Lingard mencetak gol pembuka saat Manchester United mengalahkan juara Liga Premier Leicester City 2-1 untuk memenangkan Community Shield 2016.
Pada 6 april 2017, Lingard memperpanjang kontrak empat tahun dengan MU. Musim penuh keduanya bersama skuad setan merah dicapai dengan 42 pertandingan dan mencetak 5 gol. Ia juga turut membantu united meraih trofi UEFA Europa League.
Pada dua musim selanjutnya, Lingard semakin membuktikan diri sebagai pemain penting di Man United, dalam dua musim Lingard menghasilkan 18 gol dari 84 pertandingan di semua kompetisi.
Dalam pentas Internasional, Lingard membela negeri Ratu Elizabeth di level u-17 dan u-21 sebelum melakukan debut untuk timnas senior melawan Malta pada oktober 2016. Gol pertamanya untuk The Three Lions hadir pada 23 maret 2018 dalam kemenangan 1-0 atas Belanda di laga persahabatan.
Tiga bulan kemudian, Lingard menjadi salah satu anadalan timnas Inggris di ajang piala dunia yang berhasil finis di peringkat ke empat. Dalam turnamen itu, Ia mencetak satu gol saat Inggris mengalahkan Panama dengan skor 6-1. Ia kemudian menjadi pemain Inggris di UEFA Nations League.
Kekasih dari Emma Hyde tersebut mengaku mengidolakan Thiery Henry, nomor punggung 14 yang ia kenakan pun terinspirasi dari sosok Legenda Arsenal dan Timnas Prancis tersebut.