Ousmane Dembelle lahir pada tanggal 15 mei 1997 di Vernon, Prancis Utara. Ia dilahirkan dari pasangan Ousmane Snr dan Fatimata Dembelle. Kedua orang tuanya merupakan imigran asal Mauritania, negera di kawasan Afrika Barat, mereka pindah ke Prancis demi mendapat kehidupan yang lebih baik.
Sejak kecil Ousmane sudah sangat mencintai si kulit bundar. Ia bahkan mengesampingkan tugas belajarnya demi hanya bermain sepakbola. Ousmane menjadi anggota keluarga yang menolak untuk bersekolah seiring minatnya pada sepakbola.
Setelah melihat bakat dan potensinya, orang tuanya membiarkan Ousmane untuk melanjutkan mimpi-mimpinya.
Ousmane memiliki seorang saudara laki-laki dan perempuan yang cukup sukses menimba ilmu di jalur pendidikan. Ousmane sendiri merasa perlu dorongan besar dalam karirnya, hingga pada usia 6 tahun, ia membuat keputusan besar dalam hidupnya.
Ousmane pergi dari rumah jauh meninggalkan kampung halamannya dengan ditemani oleh ibunya ke Rennes. Tujuannya yaitu, Ousmane kecil ingin bertemu dengan pamannya, Sambague yang kebetulan menjadi pemain sepakbola. Ousmane kecil sangat meneladani sosok sang paman.
Bahkan sang paman pernah memberinya kaos dengan nama David Beckham di punggung, sejak saat itulah Ousmane bercita-cita ingin menjadi pesepakbola hebat seperti David Beckham.
Di sana, Ousmane menerima ilmu sepakbola dari pamannya dan memulai awal karirnya dengan bergabung dengan Madeleine Evreux tahun 2004. Selain sang paman, Sang ibu juga sangat berpengaruh dalam karir sepakbolanya hingga menjadi pemain profesional.
Setelah menimba ilmu cukup lama di Madeleine Evreux, Ousmane melanjutkan karirnya bersama Rennes pada usia 13 tahun. Ousmane bermain untuk tim muda Rennes selama kurun waktu lima tahun, pada pertengahan tahun 2015 ia berhasil menembus tim utama Rennes yang bermain di kasta teratas sepakbola Prancis.
Bermain bersama Rennes, Ousmane menjadi pemain muda yang cukup diperhatikan di Ligue 1. Ousmane menjadi pemain termuda yang mampu menciptakan lebih dari 10 gol di Ligue 1 dalam satu musim, ia mengalahkan Thiery Henry dan Anthoni Martial.
Penampilan apiknya bersama Rennes membuat Borrusia Dortmund tertarik memboyongnya. Dan akhirnya pada 12 mei 2016, Ousmane resmi menandatangani kontrak dengan Die Borrusen selama lima musim.
Selain itu, Penampilan gemilangnya bersama Rennes ini pulalah yang mengantarkannya masuk ke dalam skuat timnas Prancis U-19 dan U-21.
Dua hari setelah resmi menginjakkan kaki di Signal iduna park, Ousmane melakukan debutnya bersama tim utama dalam ajang piala super jerman melawan Bayern Munchen, pada pertandingan itu, Dortmund menyerah 2 gol tanpa balas.
Pada 22 November 2016, ia mencetak gol Liga Champions pertama dalam karirnya ketika Dortmund mengalahkan Legia Warsawa 8–4 dalam pertandingan penyisihan grup.
Semakin membaiknya penampilan Ousmane ini, membuat sang pemain mulai merasa kerasan tinggal di Dortmund walau harus tinggal jauh dari kedua orang tuanya yang tinggal di Rennes, Prancis.
Di akhir musim 2016/17 , tepatnya pada 27 mei 2017, Ousmane menjadi man of the match dalam partai final DFB Pokal melawan Eintracht Frankfurt. Ousmane membuat satu gol dalam kemenangan 2-1.
Pada musim itu, Ousmane tampil 49 kali dan mencetak 10 gol di semua kompetisi. Berkat penampilan ciamiknya, ia dinobatkan sebagai pemain muda terbaik Bundesliga.
Atas performanya, Ousmane menjadi incaran beberapa klub eropa, salah satunya adalah Barcelona. Hingga pada 25 Agustus 2017, La Blaugrana, mengumumkan bahwa mereka telah mencapai kesepakatan untuk menandatangani Dembele dengan biaya 105 juta euro atau sekitar Rp 1,5 Triliun.
Namun sebelum merapat ke Barcelona, ada kisah unik saat Barcelona mulai menghubungi Borussia Dortmund terkait rencana membeli Ousamane Dembele, sang pemain pun langsung menyatakan keinginannya untuk hengkang.
Bahkan Ousmane beberapa kali mangkir latihan. Hingga akhirnya manajemen Dortmund memutuskan untuk menghukumnya dengan tidak memainkannya meski Bundesliga sudah dimulai.
Ousmane kemudian melakukan debut bersama El Barca pada 9 September 2017, ia masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-68 menggantikan Gerard Deulofeu ketika El Barca meraih kemenangan 5-0 pada laga Derbi melawan Espanyol di Camp Nou.
Pada 17 April di tahun berikutnya, ia mencetak gol pertamanya di La Liga saat mencetak gol pembuka dalam hasil imbang 2-2 kontra Celta Vigo. Musim pertamanya bersama Barca, Ousmane tampil cukup gemilang, dirinya berhasil mencetak 4 gol dari 23 penampilan. Ia juga meraih copa del rey dan gelar La Liga.
Pada musim panas 2018 Ousmane menjadi bagian dari tim nasional Prancis saat meraih gelar juara piala dunia. Dalam turnamen tersebut, ia tampil sebanyak 4 kali. Sejak melakukan debut bersama les bleus pada 1 september 2016, Ousmane hingga kini sudah mengoleksi 2 gol dari 21 penampilan.
Memasuki musim berikutnya, Ousmane mencetak satu gol saat Barca mengalahkan Sevilla 2-1 dalam ajang piala super spanyol. Penampilannya setelah itu semakin berkembang dari satu pertandingan ke pertandingan yang lain.
Pada 11 Oktober Ousmane mencetak gol solo run yang luar biasa saat melawan Tottenham Hotspurs, ia melewati banyak pemain bertahan dan berakhir dengan tendangan kaki kiri yang keren melewati Hugo Lloris.Â
Ia pun mendapatkan penghargaan Goal Of The Week Liga Champions UEFA atas golnya tersebut. Total 14 gol dan 7 Assist dari 42 laga di semua kompetisi menjadi catatan emasnya di musim 2018/19.
Kemampuan olah bolanya yang baik serta kecepatannya di sektor sayap tentunya masih sangat dibutuhkan oleh Barcelona maupun tim nasional Prancis.