• About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Tuesday, May 17, 2022
  • Login
  • Home
  • Story
  • Football Stories
No Result
View All Result
FOOTCHAMPION
  • Home
  • Story
  • Football Stories
No Result
View All Result
FOOTCHAMPION
No Result
View All Result
Home CERITA

Kunjungan Bersejarah Ronaldo De Lima Di Old Trafford

Garin Nanda by Garin Nanda
July 13, 2019
in CERITA
0 0
0
Kunjungan Bersejarah Ronaldo De Lima Di Old Trafford

MANCHESTER UNITED V REAL MADRID. CHAMPIONS LEAGUE. PIC ANDY HOOPER RONALDO SCORES FOR MADRID

Share on FacebookShare on Twitter

Halo football lovers, jumpa lagi dengan kami yang akan terus memberikan informasi dan kisah menarik seputar dunia sepakbola.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan info dan kisah menarik dalam dunia sepakbola, jangan lupa untuk klik tombol subscribenya ya..

Jika mendengar nama Old Trafford, semua pasti setuju kalau stadion tersebut sarat akan sejarah. Tentu saja, Old Trafford yang terletak di kota Manchester merupakan stadion kebanggaan bagi klub Manchester United dibawah asuhan Sir Alex Ferguson.

Atmosfer yang penuh sejarah serta kualitas tim yang sangat mematikan, merupakan sedikit cerminan dari wajah Old Trafford kala itu. Bagi siapapun yang bertandang kesana, maka mereka tengah jalani tugas yang amat berat.

Akan tetapi, anggapan itu bisa ditaklukkan oleh Real Madrid di tahun 2003. Melalui ajang Liga Champions Eropa, mereka menyambangi markas setan merah dengan bekal senjata mematikan bernama “Ronaldo”.

Jika football lovers menganggap Ronaldo itu adalah yang sekarang bermain di Juventus, maka salah besar. Pasalnya, saat itu Ronaldo belum hijrah ke Madrid dan masih menjadi pemain muda berusia 17 tahun.

Ronaldo yang dimaksud adalah Ronaldo Nazario de Lima.

Brasil memiliki kekuatan terbesar di dunia. Mereka adalah negara yang banyak memproduksi pemain berkelas dan baru saja memenangi gelaran Piala Dunia tahun 2002 di Korea&Jepang.

Saat itu, Ronaldo yang baru saja tampil trengginas di gelaran Piala Dunia langsung ditarik oleh Real Madrid dan melakukan debut yang begitu luar biasa. Sebelum mendarat di Madrid, Ronaldo lebih dulu mengenakan seragam Inter Milan. Meski punya karier yang cemerlang disana, ia sempat alami mimpi buruk karena mendapat cedera lutut yang sangat parah.

Terlepas dari itu semua, Ronaldo telah membuat sejarah luar biasa di tahun 2003. Tentunya bersama Real Madrid.

Menjelang laga leg kedua babak perempat final Liga Champions, Los Blancos memiliki bekal skor 3-1 yang didapat dari leg pertama di Bernabeu. Mereka harus menghadapi Manchester United yang notabene merupakan salah satu klub terkuat di dunia. Apalagi saat memainkan pertandingan kandang.

Selain tampil di kandang, partai final Liga Champions saat itu juga bakal dihelat di Old Trafford. Praktis, hal tersebut menjadi motivasi tersendiri bagi klub berjuluk setan merah. Yang tak kalah penting, mereka sudah tertinggal dua gol di leg pertama. Semua orang pasti sependapat kalau saat itu Sir Alex Ferguson sudah menyusun rencana untuk melakukan penyerangan habis-habisan ke gawang Real Madrid.

Namun, saat itu ada satu nama yang sukses hancurkan mimpi Ferguson maupun para penggawa setan merah lainnya. Nama itu tentu saja Ronaldo.

Old Trafford menjadi saksi bisu kehebatan Ronaldo de Lima. Ketika itu, bintang internasional Brasil ini mencetak hattrick berkelas untuk membantu kelolosan Real Madrid menuju babak semifinal Liga Champions 2002/03.

Ronaldo sendiri sudah mencetak gol cepat dimenit ke 12. Tak mau menyia-nyiakan umpan berkelas Guti Hernandez, pria plontos ini lakukan sepakan keras kegawang Fabian Barthez untuk kemudian mengubah papan skor menjadi 1-0 bagi keunggulan Real Madrid.

Gol tersebut membuat Barthez terkejut. Ia tak menyangka kalau Ronaldo akan melakukan tendangan disudut seperti itu. Dia kaget sekaligus kagum setelah mengetahui insting tajam sang legenda.

Akan tetapi, Manchester United tak mau tinggal diam begitu saja. Melalui kerjasama apik, Solksjaer sukses berikan umpan silang ke Ruud van Nistelrooy yang kemudian dikonversi menjadi gol penyeimbang.

Babak pertama pun ditutup dengan skor imbang 1-1.

Namun saat lima menit babak kedua baru dimulai, Ronaldo kembali membuat geger seluruh isi stadion. Memanfaatkan kecerobohan pemainn belakang United, Roberto Carlos yang lakukan penyisiran dari kiri sukses kirimkan umpan kepada sang fenomenal. Dengan skill dan ketenangan luar biasa, bukan hal sulit bagi Ronaldo untuk ceploskan bola kedalam gawang.

Akan tetapi, kedudukan kembali imbang saat bek Ivan Helguera melakukan gol bunuh diri dua menit setelah Ronaldo mencatatkan golnya yang kedua di pertandingan ini.

Sebetulnya, malam itu, Manchester United bermain cukup baik. Namun hanya karena satu pemain bernama Ronaldo, kehebatan mereka seolah tertutup rapat. Benar saja, alih-alih membalikkan keadaan, gawang Fabian Barthez malah dijebol untuk ketiga kalinya oleh Ronaldo.

Pemain berjuluk il fenomeno melengkapi hattrick nya dengan sontekan berkelas. Ronaldo mencetak gol dari sepakan jarak jauh yang tak bisa digapai Barthez.

Dirasa sudah aman, Madrid sedikit mengendorkan tekanan dan hal itu berhasil dimanfaatkan United untuk melakukan serangan. Di sisa pertandingan, tim arahan Sir Alex Ferguson berhasil membalikkan keadaan lewat dua gol David Beckham, yang satu di antaranya tercipta melalui tendangan bebas.

Meski skor berbalik menjadi 4-3 untuk setan merah, kejeniusan Ronaldo saat itu tetap melegenda. Hal itu terbukti saat dirinya ditarik keluar. Karena dianggap memberikan hiburan yang begitu luar biasa, Ronaldo keluar lapangan sambil diiringi standing ovation seisi stadion Old Trafford.

“Sungguh malam yang magis, menakjubkan. Aku keluar lapangan disambut tepukan dari fans (Manchester). Luar biasa rasanya,” cetus Ronaldo.

Hingga wasit Pierluigi Collina meniupkan peluit akhir, tidak ada lagi gol yang tercipta, dan Madrid berhak lolos ke babak selanjutnya setelah menggenggam agregat 6-5 atas United.

Adapun, perjalanan Madrid hanya sampai babak empat besar, mengingat langkah mereka dijegal oleh Juventus, yang kemudian gagal menjadi juara karena kalah dari AC Milan lewat drama adu penalti.

Kehebatan Ronaldo saat itu sangat melegenda. Ia tampil superior dan sukses buktikan kualitasnya kepada dunia, khususnya para penggemar yang hadir di stadion Old Traffotd tepat pada tanggal 23 April 2003.

Pada musim itu, Ronaldo menjadi top skor kedua el Real di ajang Liga Champions berkat torehan enam gol nya. Pencetak gol terbanyak Madrid di kompetisi bergengsi itu sendiri adalah Raul Gonzalez, yang sukses mencatatkan sembilan gol atas namanya. Namun, catatan itu kalah dari Ruud van Nistelrooy yang berhak atas sepatu emas berkat lesakan 12 gol.

Garin Nanda

Garin Nanda

Next Post
Gael Kakuta, Talenta Paling Terang Tetapi Tak Pernah Bercahaya

Gael Kakuta, Talenta Paling Terang Tetapi Tak Pernah Bercahaya

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Connect with us

  • 110 Followers
  • 61.3k Followers
  • 163k Subscribers
  • 23.5k Followers
  • Trending
  • Comments
  • Latest

The Biography of Robert Lewandowski

April 2, 2019
Mengapa Hanya Ada Tiga Kali Pergantian Pemain ?

Mengapa Hanya Ada Tiga Kali Pergantian Pemain ?

August 1, 2019

The Life Story of N’Golo Kante

February 28, 2019

Why Football Players Shave their Leg-hairs

April 25, 2019

Super Bowl 2017: Here’s How Many People Watched the Super Bowl

0

What is good from Frenkie de Jong?

0

A Life Story of Paulo Dybala

0

Who is actually Ole Gunnar Solskjaer?

0

Super Bowl 2017: Here’s How Many People Watched the Super Bowl

April 15, 2020

Arsenal and Sutton communities teams deepen bonds

April 14, 2020

Lance Armstrong Is Facing a $100 Million Lawsuit From the U.S. Government

April 13, 2020

McLaren’s F1 reboot needs to be successful for the sake of the sport

April 12, 2020

Recommended

Super Bowl 2017: Here’s How Many People Watched the Super Bowl

April 15, 2020

Arsenal and Sutton communities teams deepen bonds

April 14, 2020

Lance Armstrong Is Facing a $100 Million Lawsuit From the U.S. Government

April 13, 2020

McLaren’s F1 reboot needs to be successful for the sake of the sport

April 12, 2020

About Us

We bring you the best Premium WordPress Themes that perfect for news, magazine, personal blog, etc. Check our landing page for details.

Read more

Categories

  • Basketball
  • BERITA BOLA
  • BIOGRAFI
  • Boxing
  • CERITA
  • Cycling
  • Football
  • Football Stories
  • Formula 1
  • Golf
  • Moto GP
  • Story
  • Tennis
  • Uncategorized

Tags

acmilan Ajax argentina Barcelona biography brazil Champions League chelsea filippoinzaghi footballstar Football Stories Football Story intermilan italy juventus liga champions lionelmessi liverpool luissuarez manchester city manchester united manchesterunited mariobalotelli messi MMA MotoGP 2017 mourinho MU neymar pemain terbaik premierleague premier league realmadrid real madrid ronaldinho ronaldo rumor transfer Super Bowl The Presidents Cup UFC US Sports Valentino Rossi worldcup Zlatan Ibrahimovic zlatanibrahimovic

Recent News

Super Bowl 2017: Here’s How Many People Watched the Super Bowl

April 15, 2020

Arsenal and Sutton communities teams deepen bonds

April 14, 2020

© 2022 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Home
  • Story
  • Football Stories

© 2022 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In