Setiap Klub Sepakbola pastilah memiliki identitas masing-masing. Selain jersey dan bendera. Sebuah logo juga menjadi ciri yang cukup krusial dan sangat penting bagi klub sepakbola. Mengapa ?
Karena Logo klub adalah identitas bagi klub yang berartikulasi dalam beragam wacana. Pertama, dalam perspektif manajemen pemasaran, logo klub adalah merek atau Brand yang menjadi nilai jual klub kepada sponsor. Kedua, logo klub adalah sistem penandaan yang membedakan klub yang memiliki logo tersebut dengan klub lainnya.
Sebuah logo juga menjadi cerminan bagi klub sepakbola. Jika mencermati logo klub-klub sepakbola papan atas dunia, pasti ada beberapa bagian tertentu yang memiliki makna tersendiri. Seperti logo MU yang terdapat gambar sebuah kapal, atau logo Atletico madrid yang terdapat gambar seekor beruang.
Hal yang sama juga terjadi dalam logo Barcelona dan AC Milan. Sekilas logo kedua tim tersebut tidak ada yang aneh, namun jika diperhatikan lebih detail, dalam logo Barca atau Milan terdapat gambar berupa sebuah salib atau palang merah dengan dasar warna putih.
Gambar tersebut mirip seperti bendera kebangsaan negara Inggris. Ya, Bendera Inggris merupakan gambar salib merah berlatar belakang putih. Lalu mengapa dalam logo Barcelona dan AC Milan terdapat bendera Inggris.?
Associazione Calcio Milan atau lebih dikenal dengan AC Milan merupakan klub yang berdiri pada tahun 1899 dan bermarkas di Stadion San Siro. Dalam perkembangannya, ternyata AC Milan sempat mengalami perselisihan internal yang mengarah pada berdirinya klub Milan lainnya, FC Internazionale Milano. Kedua tim itu, AC Milan dan Inter Milan, menjadi rival sekota yang selalu membuat atmosfer pertandingan menjadi panas.
“Rossoneri”, demikianlah julukan AC Milan yang berarti “merah dan hitam”. Julukan itu bukannya tanpa alasan, karena AC Milan memakai seragam dengan motif garis-garis berwarna merah dan hitam. Warna hitam dan merah telah menjadi identitas AC Milan bahkan sejak tim berdiri pada tahun 1899.
Sementara, Logo AC Milan berbentuk oval yang merupakan simbol perisai dengan di tengah-tengahnya nampak terdapat dua buah bendera, yang satu bendera Milan dan sebelahnya seperti bendera Inggris.
Tentunya banyak dari fans sepak bola yang bertanya-tanya apakah lambang salib merah dengan latar belakang putih pada logo AC Milan dibawa dari Inggris oleh sang pendiri klub, Herbert Kilpin.
Banyak fans AC Milan selama bertahun-tahun yakin bahwa lambang salib merah dengan latar belakang putih dalam logo kebanggaan klub berasal dari Inggris.
Hal tersebut lantaran pendiri AC Milan Herbert Kilpin memang berasal dari negeri ratu Elizabeth, dan bukan rahasia lagi bahwa bendera negara yang ber-ibukota di London tersebut adalah Saint George’s Cross.
Saint George’s Cross sendiri adalah palang merah atau salib dengan latar belakang putih, yang dari Abad Pertengahan Akhir atau sekitar tahun 1100-an masehi dikaitkan dengan Saint George yang merupakan santo militer yang sering digambarkan sebagai seorang pejuang perang salib.
Banyak orang berpikir bahwa palang merah di logo Milan adalah salib Saint. George, tetapi itu kurang tepat. Palang merah adalah salib Saint. Ambrose. Dia adalah santo pelindung populer di kota Milan. Palang merah pada jersey tandang Inter adalah umpan silang Saint Ambrose sebagai AC Milan. Selama bertahun-tahun, logo Milan hanyalah Bendera Milan, yang awalnya merupakan bendera Saint Ambrose.
Banyak pelindung Santo George ada di seluruh dunia, termasuk Genoa dan Inggris. Beberapa orang bersikeras bahwa salib itu adalah salib St. George karena klub ini didirikan oleh ekspatriat Inggris. Tapi kurang tepat.Namun ada juga beberapa pendapat yang mengatakan bahwa bendera tersebut merupakan representasi dari bendera perang salib.
Warna merah dalam bendera AC Milan melambangkan semangat tim untuk menaklukkan lawan-lawannya. Sedangkan warna hitam berarti ketakutan lawan dalam menghadapi AC Milan.
Sedikit fakta lain adalah bahwa gambar salib tersebut ada bahkan sebelum bendera Saint George Cross dikenal dan dengan sendirinya mengalir sebagai sumber yang mempengaruhi semua yang serupa dan identik dengan para penganutnya.
Sedangkan, logo Barcelona juga memiliki kisah tersendiri. Saat pertama kali dibentuk pada 1899, FC Barcelona menggunakan logo yang merupakan lambang kota Barcelona. Logo tersebut berbentuk belah ketupat dan di dalamnya dibagi empat ruang dengan mahkota di atasnya.
Di atas mahkota tersebut terdapat kelelawar dan disamping belah ketupat dikelilingi cabang pohon palem di sebelah kanan dan cabang pohon laurel di sebelah kiri. Logo ini merupakan bentuk identitas bahwa klub tersebut berasal dari Barcelona. Logo tersebut bertahan selama 10 tahun tepatnya hingga 1910.
Pada 1908, Barcelona mengalami ketidakstabilan ekonomi yang membuat klub berada dalam krisis serius. Presiden klub kala itu, Joan Gamper, mengambil sejumlah kebijakan yang salah satunya adalah mengubah logo klub.
Pada 1910, klub mengadakan kompetisi bagi semua anggotanya untuk mendesain logo baru. Menariknya, kompetisi tersebut dimenangi oleh Carles Comamala yang tak lain merupakan pemain Barcelona pada era 1903 hingga 1912.
Logo Barcelona yang kita lihat saat ini adalah logo yang didesain oleh Carles Comamala pada 1910. Tentu, terdapat sejumlah perubahan kecil sebagai penyesuaian zaman.
Logo Barcelona berbentuk perisai dengan didalamnya terdapat dua buah bendera, yakni bendera katalan dan bendera inggris. Lalu pernahkah anda bertanya-tanya mengapa logo Barca terdapat bendera inggris ? ?
Salib Saint George, yang disematkan dalam logo Blaugrana adalah sebagai bentuk penghargaan terhadap seorang pejuang salib yang pernah melindungi kota Catalonia yaitu Saint George.
Selain itu, Saint George juga merupakan santo pelindung Inggris. Maka jangan heran jika bendera inggris adalah bendera Saint George Cross yang juga terdapat dalam logo Barcelona.
Nah itulah footballovers, sejarah bendera inggris yang terdapat dalam logo AC Milan dan Barcelona. Sekarang sudah pada tahun kan !!!