Sepakbola memang selalu hadirkan kejutan. Olahraga sebelas lawan sebelas ini tak jarang menciptakan hasil yang tak biasa. Bahkan, beberapa kali terjadi satu tim bisa memenangkan pertandingan dengan mencetak belasan bahkan puluhan go ke jala lawan.
Seperti pada bahasan starting eleven kali ini, berikut kami sajikan skor terbesar yang pernah terjadi dalam sejarah sepak bola.
7. Preston North End 26-0 Hyde United 1887
15 oktober 1887, Preston North End menghadapi lawannya Hyde United dalam lanjutan Piala FA.
Tampil di kandang sendiri secara mengejutkan Preston berhasil melumat lawannya dengan 26 gol tanpa balas. Catatan tersebut sampai saat ini masih menjadi margin kemenangan terbesar yang terjadi di Piala FA.
Namun sayangnya, Preston yang melaju sampai final, harus mengakui keunggulan West Bromwich Albion dengan skor 2-1 di laga puncak yang membuat mereka gagal menyabet trofi kejuaraan tertua di dunia tersebut.
6. Villarreal 27-0 Navata 2009
Kualitas Villareal sebagai tim di Liga Spanyol sampai saat ini memang belum bisa di bilang sebagai yang terbaik. Namun begitu, mereka juga tidak bisa digolongkan kedalam klub papan bawah.
Dalam sejarahnya, klub berjuluk kapal selam kuning pernah mencatatkan sebuah rekor yang mencengangkan.
Tepat pada musim panas 2009, Villareal yang baru saja ditinggal pelatihnya, Manuel Pellegrini, yang hijrah ke Real Madrid, menggelar pertandingan persahabatan dengan klub kasta kedua Liga Spanyol, Navata.
Masih diperkuat gelandang legendaris Prancis Robert Pires, mereka berhasil membombardir gawang Navata dengan gelontoran 27 gol tanpa balas.
5. Tahiti 30-0 Cook Islands 1971
Persepakbolaan Oceania boleh dibilang masih tertinggal. Saat ini, hanya ada nama Selandia Baru yang memiliki kekuatan cukup baik. Tidak heran jika wilayah tersebut menggelar pertandingan, gelontoran gol nya pun tidak sedikit.
Saat itu, Tahiti pernah menggelontorkan banyak gol ke gawang Cook Island, pada perhelatan ajang olahraga antar negara-negara kepulauan fasifik selatan tahun 1971.
Tercatat, Tahiti berhasil menang dengan skor telak 30-0.
4. Australia 31-0 American Samoa 2001
Pertandingan antara Australia melawan American Samoa pernah menggemparkan dunia sepakbola. Pasalnya, hasil akhir dari laga tersebut tidaklah wajar.
Dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia, The Socceroos berhasil mencetak 31 gol ke gawang American Samoa, tanpa satupun kemasukan.
Untuk pemain Australia, Archie Thompson, dalam pertandingan tersebut dirinya berhasil menorehkan 13 gol yang sekaligus menjadi rekor gol dunia bagi seorang pemain dalam satu pertandingan.
3. Dundee Harp 35-0 Aberdeen Rovers 1885
Sekitar lebih dari satu abad silam, skor yang lebih besar pernah terjadi dalam persepakbolaan Skotlandia.
Adalah Dundee Harp. Klub tersebut tanpa ampun menghujani gawang Aberdeen Rovers dengan gelontoran 35 gol.
Kedua tim bertanding di Erm, Skotlandia. Saat itu, jumlah tersebut merupakan rekor dunia dengan selisih kemenangan terbesar dalam satu pertandingan.
2. Arbroath 36-0 Bon Accord 1885.
Masih terjadi sekitar satu abad silam, pembantaian dengan skor 36-0 dilakukan oleh klub Arbroath.
Tim berwarna dasar merah maroon tersebut berhasil mengalahkan rekor Dundee dengan selisih satu gol lebih banyak. Arbroath berhasil mengalahkan lawannya Bon Accord dengan skor 36-0.
Pemain Arbroath, John Petrie, yang kala itu berusia 18 tahun berhasil melesatkan 13 gol, yang juga merupakan rekor tertinggi di pertandingan profesional sampai saat ini.
1. A.S Adema 149-0 Stade Olympique L’Emyrne 2002
Jika jumlah 30-an gol saja sudah sangat luar biasa dalam pertandingan sepakbola, itu tidak ada apa-apanya dengan yang pernah dilakukan tim asal Madagaskar, A.S Adema tahun 2002.
Tim yang berdiri pada 1955 tersebut berhasil mencetak 149 gol kala menghadapi Stade Olympique L’Emyrne.
Namun, skor tersebut bukan berasal dari tajamnya sang striker atau strategi yang amat jitu. Hasil lebih dari 100 gol itu diduga merupakan sebuah protes dari Stade Olympique L’Emyrne yang merasa dikecewakan wasit sehingga kesempatan mengejar gelar pun sudah pupus.
Buah dari tindakan tersebut, Stade Olympique L’Emyrne mendapatkan sanksi dari otoritas sepakbola setempat. Namun bagaimanapun, jumlah gol tersebut telah tercatat sebagai rekor kemenangan terbesar dalam sejarah sepakbola profesional.